Jumat, 22 April 2011

Penyakit Asma

 PENYAKIT asma berasal dari kata "asthma" yang diambil dari bahasa Yunani yang memiliki arti
"sulit bernafas". Penyakit asma dikenal karena adanya gejala sesak nafas, batuk dan
mengiyang disebabkan oleh penyempitan saluran nafas. Gejala yang biasa ditimbulkan oleh
asma antara lain:

- Nafas yang berbunyi (wheezing, mengi, bengek).
- Nafas pendek, biasanya hanya terjadi ketika sedang berolahraga.
- Rasa sesak di dada.
- Batuk-batuk hanya pada malam hari.


Siapa saja yang beresiko terkena ASMA?
Anak-anak maupun orang dewasa dapat terkena penyakit ini. Pada umumnya asma merupakan
penyakit anak yang bersifat kronis. Asosiasi Paru-paru Amerika melaporkan bahwa satu
diantara tiga penderita asma berusia di bawah 18 tahun. Alergi merupakan pemicu gejala
asma, 80% anak-anak dan 50% orang dewasa yang terkena asma juga memiliki alergi.

Faktor-faktor apa saja yang dapat memicu ASMA?

- Alergi seperti debu, kecoa maupun serbuk sari.
- Cuaca.
- Olahraga.
- Uap dari berbagai bahan kimia, rokok atau memasak dengan kayu bakar.
- Infeksi pernafasan.
- Emosi, seperti tertawa, menangis dan stress.

Apakah ASMA merupakan penyakit menurun?
Sebuah penelitian di Amerika dan Eropa melaporkan dalam "American Journal Of Respiratory
and Critical Care Medicine " bahwa
adanya hubungan yang kuat dimana seorang anak yang memiliki satu diantara orang tuanya
penderita asma akan beresiko 3X lipat terkena asma, sedangkan anak yang kedua orang tuanya penderita asma, maka anaknya beresiko terkena asma 6X lipat.

Kenyataan yang menarik tentang ASMA
- Pada tahun 2002, sekitar 21,9 juta warga Amerika terkena asma. Lebih dari 8 juta anak di
bawah usia 18 tahun terkena asma.
- Kota di Amerika yang memiliki tingkat infeksi asma tertinggi adalah California, New York
dan Texas.
- Asma masuk dalam peringkat 10 besar dalam jumlah pasien rawat inap.
- Dari tahun 1980 hingga 1994, terdapat 160% peningkatan penyakit asma pada balita.

Definisi ASMA
- Merupakan peradangan saluran nafas yang reversibel.
- Pembengkakan pada the lining of bronchial tubes in the lungs.
- Sekresi cairan kental yang berlebih.
Inflamasi ini dipicu oleh iritasi atau alergi. Akibatnya, anda akan merasakan kesulitan dalam
bernafas, nafas pendek, wheeze dan batuk. Terkadang gejala ini sangat parah sehingga
diperlukan perawatan di UGD. Pada umumnya asma berawal di masa kanak-kanak, namun
tidak jarang dimana setelah dewasa baru terkena asma. Sekitar 20 juta warga Amerika terkena
asma dan lebih dari 70% penderita asma ini memiliki alergi.

ASMA bisa sembuh atau problem seumur hidup?
Hingga saat ini belum ditemukan obat untuk menyembuhkan asma secara total. Pada
kebanyakan kasus, tingkat keparahan asma seorang pengidap akan berkurang seiring usia
berjalan. Dengan mengatur dan menjaga kondisi anda, tentu akan sangat membantu dalam
menjaga kesehatan dan menjalankan kehidupan yang lebih nyaman.

Kiat untuk mengontrol ASMA
- Kenali asma anda, termasuk jenis yang ringan atau berat.
- Kenali pencetusnya, jika karena emosi maka kendalikan emosi anda, jika virus influensa
maka perlu divaksinasi, jika obat maka hindari obat tersebut, jika makanan maka hindari
makanan tersebut, jika karena debu rumah maka hindari debu rumah.
- Kenali obat-obatan yang biasa dipakai secara benar. Pakai obat yang disuruh dokter
secara benar, pastikan obat yang benar dan dosis yang benar.
- Kontrol ke dokter jangan hanya ketika sesak nafas. Seperti servis mobil jangan tunggu rusak baru masuk bengkel, lakukan periksa ke dokter secara teratur.
- Siapkan obat darurat untuk serangan asma di malam hari.

0 komentar:

Posting Komentar